Szeto x Odoo

Odoo vs Accurate: Perbandingan Fitur Akuntansi ERP

Dalam dunia bisnis modern, kebutuhan akan software akuntansi dan ERP merupakan sebuah keharusan. Perusahaan, baik skala kecil, menengah, maupun besar, membutuhkan sistem yang mampu mengelola keuangan sekaligus mendukung proses operasional secara lebih luas. Dua nama yang sering dibandingkan di Indonesia adalah Odoo dan Accurate. 

Keduanya menawarkan fitur akuntansi yang cukup lengkap, namun dengan pendekatan yang berbeda. Odoo hadir sebagai sistem ERP open source yang fleksibel, sedangkan Accurate lebih dikenal sebagai software akuntansi yang fokus pada kebutuhan pembukuan bisnis di Indonesia. Lalu, apa saja keunggulan masing-masing? Dan software mana yang lebih cocok untuk bisnis Anda?

Odoo: ERP Open Source yang Fleksibel

Odoo dikenal sebagai salah satu sistem ERP global dengan basis open source. Artinya, software ini bisa dikustomisasi sesuai kebutuhan perusahaan, baik dari sisi akuntansi maupun modul bisnis lain seperti penjualan, inventori, HR, hingga manufaktur. Untuk fitur akuntansi, Odoo sudah mendukung pencatatan transaksi, rekonsiliasi bank, manajemen multi currency, hingga laporan keuangan otomatis.

Baca juga:  Odoo Data Cleaning: Atur Jadwal Pembersihan Otomatis

Kelebihan utama Odoo ada pada integrasi modulnya. Misalnya, saat ada transaksi penjualan, sistem akan langsung mencatat jurnal akuntansi secara otomatis tanpa perlu input manual. Hal ini membuat proses akuntansi lebih efisien dan mengurangi risiko human error. Selain itu, karena Odoo berbasis cloud, data dapat diakses kapan saja dan di mana saja, sehingga cocok untuk bisnis dengan mobilitas tinggi.

Accurate: Akuntansi Lokal dengan Fokus Pembukuan

Berbeda dengan Odoo yang merupakan software ERP, Accurate lebih dikenal sebagai software akuntansi yang populer di Indonesia, khususnya untuk UMKM hingga bisnis menengah. Fitur-fiturnya banyak disesuaikan dengan kebutuhan pembukuan bisnis di Indonesia, seperti pencatatan PPN, laporan pajak, hingga format laporan keuangan yang telah sesuai dengan standar lokal.

Baca juga:  Cara Setting Reminder Otomatis untuk Tagihan di Odoo

Keunggulan Accurate ada pada kemudahan penggunaannya. Tampilan yang sederhana membuat staf akuntansi lebih cepat beradaptasi. Accurate juga menyediakan fitur multi user, stok barang, hingga laporan laba rugi yang mudah dipahami oleh pemilik usaha. Namun, dibandingkan Odoo, cakupan modul Accurate lebih terbatas karena fokus utamanya ada di pembukuan dan akuntansi.

Odoo atau Accurate: Mana yang Lebih Cocok untuk Anda?

Pemilihan software akuntansi maupun ERP tentu tergantung pada skala kebutuhan bisnis Anda. Jika perusahaan Anda masih berskala kecil hingga menengah dan fokus utamanya ada pada pembukuan yang sesuai dengan regulasi lokal, maka Accurate bisa menjadi pilihan yang cukup memadai.

Namun, jika bisnis Anda ingin berkembang lebih besar, memiliki banyak departemen yang perlu integrasi, atau ingin sistem yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan spesifik, maka Odoo jauh lebih unggul. Dengan fleksibilitas modul ERP yang terintegrasi, Odoo bukan hanya software akuntansi, melainkan solusi bisnis end-to-end.

Baca juga:  Tips Sukses Melakukan Migrasi ke Odoo dari Sistem ERP Lama

Saatnya Beralih ke Odoo untuk Bisnis yang Lebih Terkontrol

Dalam persaingan bisnis yang semakin ketat, efisiensi dan integrasi data menjadi kunci utama. Odoo hadir bukan hanya untuk membantu pencatatan keuangan, tetapi juga untuk memastikan seluruh alur bisnis Anda berjalan secara otomatis, efisien, dan minim risiko kesalahan. Jika Anda menginginkan sistem yang bisa berkembang seiring pertumbuhan bisnis, maka Odoo adalah solusi terbaik.

Hubungi customer service kami sekarang juga untuk berdiskusi lebih lanjut tentang bagaimana Odoo dapat membantu bisnis Anda lebih terkontrol, efisien, dan siap menghadapi tantangan di era digital.

Scroll to Top