Szeto x Odoo

Cara Integrasi Video Call Jitsi dengan Odoo Calendar
Software

Cara Integrasi Video Call Jitsi dengan Odoo Calendar 

Dalam dunia kerja modern, kolaborasi tim jarak jauh sudah menjadi bagian dari rutinitas bisnis. Salah satu platform video conference yang populer dan bersifat open-source adalah Jitsi. Di sisi lain, Odoo Calendar menjadi alat manajemen jadwal yang efisien untuk mengatur pertemuan, rapat, dan aktivitas bisnis lainnya. Melalui integrasi video call Jitsi dengan Odoo Calendar, Anda dapat langsung menjadwalkan dan menjalankan pertemuan virtual dari satu tempat. Tidak perlu lagi membuka banyak aplikasi, menyalin tautan rapat secara manual, atau khawatir kehilangan jadwal. Semuanya bisa dilakukan langsung dari dalam Odoo.  Mengapa Integrasi Jitsi dengan Odoo Calendar Penting? Sebelum masuk ke langkah teknis, penting untuk memahami alasan di balik integrasi ini. Banyak perusahaan menggunakan Odoo untuk mengelola jadwal rapat internal maupun eksternal. Namun, tanpa integrasi video call, pengguna harus membuat meeting link secara terpisah di platform lain. Dengan menambahkan fitur video call Jitsi, proses ini menjadi otomatis. Begitu rapat dijadwalkan di Odoo Calendar, tautan video call langsung dihasilkan dan bisa diakses semua peserta. Integrasi ini menghemat waktu, mengurangi risiko kesalahan, dan meningkatkan profesionalisme dalam manajemen pertemuan. Cara Integrasi Video Call Jitsi dengan Odoo Calendar Berikut ini langkah-langkah untuk mengintegrasikan video call Jitsi dengan Odoo Calendar: Tips Tambahan untuk Penggunaan Lebih Efektif Manfaat Integrasi Odoo Calendar dengan Video Call Jitsi Integrasi ini bukan hanya soal kemudahan teknis, tapi juga efisiensi kerja. Anda bisa mengelola semua jadwal rapat dari satu platform, membagikan tautan otomatis, dan memantau meeting tanpa harus keluar dari Odoo. Bagi perusahaan yang menerapkan remote working, fitur ini menjadi solusi yang relevan untuk menjaga komunikasi tetap lancar. Wujudkan Kolaborasi Tim yang Efisien dengan Odoo Integrasi video call Jitsi dengan Odoo Calendar adalah langkah cerdas untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi komunikasi di perusahaan Anda. Jika Anda ingin tahu lebih lanjut bagaimana Odoo bisa membantu meningkatkan kolaborasi dan otomasi bisnis Anda, segera hubungi customer service kami sekarang. Dapatkan konsultasi dan demo langsung agar Anda bisa melihat sendiri bagaimana Odoo menyederhanakan pekerjaan harian Anda.

Cara Membuat Compute Fields Lanjutan Dengan Odoo
Software

Cara Membuat Compute Fields Lanjutan Dengan Odoo 

Dalam dunia bisnis modern, kecepatan dan akurasi pengolahan data menjadi faktor penting efisiensi kerja. Salah satu fitur unggulan Odoo yang mendukung hal ini adalah kemampuan membuat compute fields, atau kolom yang menghitung nilai otomatis berdasarkan logika tertentu. Mari kita bahas lebih jauh tentang cara membuat dan memanfaatkannya. Apa Itu Compute Fields di Odoo? Compute field adalah jenis field Odoo yang nilainya tidak disimpan langsung di database, tetapi dihitung secara dinamis setiap kali dibutuhkan. Biasanya field ini didefinisikan dengan parameter compute yang memanggil fungsi Python untuk melakukan perhitungan. Contoh: total_amount = fields.Float(string=’Total’, compute=’_compute_total’) def _compute_total(self):     for record in self:         record.total_amount = record.price_unit * record.quantity Namun, untuk kasus bisnis yang lebih kompleks, kita bisa menambahkan logika lanjutan agar hasilnya lebih adaptif terhadap perubahan data. Trik Membuat Compute Fields Lanjutan 1. Gunakan Decorator @api.depends Secara Tepat Fungsi @api.depends memberitahu Odoo bahwa field tertentu perlu dihitung ulang ketika ada perubahan pada field lain. Pada compute fields lanjutan, penting untuk mendefinisikan dependensi dengan cermat agar performa tetap optimal. Contoh: @api.depends(‘order_line.price_total’, ‘discount’) def _compute_total_discount(self):     for record in self:         record.total_discount = sum(line.price_total for line in record.order_line) * (record.discount / 100) 2. Tambahkan Kondisi Logika Lebih Kompleks Compute fields juga bisa berisi percabangan logika menggunakan if, else, atau bahkan perhitungan matematis berganda. Ini berguna ketika nilai field bergantung pada status tertentu, misalnya status pesanan atau jenis pelanggan. 3. Kombinasikan Dengan Related Fields Anda dapat menghubungkan compute field dengan model lain untuk menampilkan data gabungan. Misalnya, menghitung rata-rata penjualan dari seluruh cabang perusahaan atau total penjualan berdasarkan wilayah. 4. Gunakan Store=True Untuk Meningkatkan Performa Jika compute field sering digunakan dalam laporan atau filter pencarian, menambahkan store=True akan menyimpan hasil perhitungan di database, sehingga proses pembacaan data menjadi lebih cepat. 5. Manfaatkan Compute Fields untuk Reporting Dinamis Compute fields lanjutan sangat berguna dalam pembuatan laporan yang memerlukan analisis otomatis, seperti margin laba, performa tim, atau tingkat pemakaian inventori. Dengan ini, Anda tidak perlu melakukan perhitungan manual berulang kali. 6. Pisahkan Logika Kompleks ke Helper Function Untuk menjaga kebersihan kode, pisahkan rumus perhitungan yang rumit ke dalam fungsi terpisah. Ini membuat script lebih mudah dibaca dan di-debug. Contoh Penerapan dalam Kasus Nyata Misalnya Anda ingin menampilkan skor pelanggan berdasarkan beberapa kriteria—total pembelian, frekuensi transaksi, dan tingkat pembayaran tepat waktu. Anda dapat menggunakan compute fields lanjutan seperti ini: @api.depends(‘total_sales’, ‘transaction_count’, ‘on_time_payment’) def _compute_customer_score(self):     for record in self:         score = (record.total_sales * 0.5) + (record.transaction_count * 0.3)         if record.on_time_payment:             score += 10         record.customer_score = score Sistem otomatis menilai setiap pelanggan dan mempercepat analisis loyalitas pelanggan. Optimalkan Automasi Bisnis Anda dengan Odoo Membuat compute fields lanjutan di Odoo bukan hanya tentang menulis kode, tetapi tentang memahami bagaimana data bisa saling terhubung untuk menghasilkan wawasan bisnis yang lebih kuat. Hubungi tim customer service kami sekarang untuk mendapatkan demo bagaimana Odoo dapat membantu perusahaan Anda bekerja lebih cerdas dan efisien.

Cara Mudah Setting Multi Language pada Website Odoo
Software

6 Cara Mudah Setting Multi Language pada Website Odoo

Di era digital yang pasar dan audiensnya lintas negara, punya website yang hanya satu bahasa itu sama dengan menutup satu pintu pelanggan. Kalau Anda menggunakan Odoo untuk website, kabar baiknya Odoo sudah menyiapkan fitur multi language yang cukup lengkap, mulai dari aktifkan bahasa, menampilkan language selector, sampai mode terjemahan di editor.  Cara Mudah Setting Multi Language pada Website Odoo Berikut ini panduan setting multi language dan trik yang langsung bisa Anda praktekkan: 1. Tambahkan bahasa yang dibutuhkan di database Langkah pertama adalah menambah paket bahasa di sistem Odoo Anda: 2. Aktifkan multi language untuk website Setelah bahasa ditambahkan ke database, aktifkan dukungan multi bahasa di modul Website: Odoo menyimpan pengaturan ini per website — berguna kalau Anda punya beberapa situs (multi-website) untuk negara berbeda. 3. Tampilkan language selector pada tampilan website Agar pengunjung bisa memilih bahasa, Anda perlu menampilkan language selector: Pastikan posisi selector mudah ditemukan di versi mobile dan desktop. 4. Terjemahkan konten lewat mode Translate (frontend) Odoo menyediakan mode terjemahan langsung di editor website: Fitur ini memudahkan Anda menerjemahkan halaman satu per satu tanpa harus edit view di backend. 5. Jangan lupa terjemahkan juga elemen teknis: menu, slug, SEO Untuk SEO dan pengalaman pengguna yang baik: 6. Tips testing & maintenance supaya multi language tetap rapi Jika target pasar berbeda (negara vs hanya bahasa), pikirkan multi-website—lebih cocok bila Anda butuh domain/setting terpisah per negara. Kesimpulan Menyajikan website multi bahasa di Odoo bukan hal yang rumit jika Anda mengikuti urutan: tambah bahasa → aktifkan di website → tampilkan selector → terjemahkan konten secara sistematis → cek SEO & UX. Ingat, kualitas terjemahan dan konsistensi update adalah kunci supaya pengunjung merasakan pengalaman profesional di setiap bahasa. Ingin website Odoo Anda siap melayani pengunjung dari berbagai negara? Gunakan fitur multi language sekarang juga—hubungi customer service kami untuk konsultasi, setting cepat, dan pelatihan agar tim Anda bisa mengelola terjemahan dengan efisien.

Trik Memakai Odoo Discuss untuk Komunikasi Internal
Software

9 Trik Memakai Odoo Discuss untuk Komunikasi Internal 

Di banyak perusahaan, info penting sering tercecer dan membuat tim kehilangan konteks dan waktu untuk mencari ulang. Odoo Discuss hadir untuk jadi pusat komunikasi internal yang terintegrasi langsung dengan modul-modul Odoo lain (CRM, Project, Sales, dll.), sehingga percakapan terkait order, tugas, atau tiket support muncul di satu tempat yang sama dengan data bisnis Anda.   Trik Memakai Odoo Discuss untuk Komunikasi Internal  Berikut ini beberapa trik praktis dan kebiasaan kerja yang membuat pemanfaatan odoo discuss jadi maksimal untuk tim Anda: 1. Buat channel sesuai konteks  Jangan buat channel berantakan. Strukturkan channel berdasarkan tim (Finance, Ops), proyek (Project A), atau fungsi (Support – VIP Clients). Saat membuat channel, tentukan deskripsi dan aturan posting supaya anggota tahu kapan pakai channel itu. Channel yang jelas memudahkan anggota untuk bergabung sesuai relevansi — bukan semua orang ikut semua percakapan.  2. Gunakan @mention & tag Jika Anda membutuhkan konfirmasi dari satu orang, pakai @nama. Untuk notifikasi kelompok tertentu, gunakan tag atau sebutkan nama channel. Ini untuk mencegah semua orang menerima notifikasi yang tidak relevan, sekaligus memastikan bahwa tugas penting cepat ditangani.  3. Integrasikan notifikasi Odoo ke inbox Discuss  Salah satu keunggulan dari Odoo Discuss adalah semua notifikasi seperti sales orders, purchase approvals, ticket updates, hingga reminder tugas berada dalam satu kotak inbox. Pastikan bahwa notifikasi yang relevan diaktifkan agar tim tidak perlu cek banyak modul hanya untuk tahu perubahan status. Ini menghemat waktu dan mengurangi risiko ketinggalan info.  4. Atur kanal pengumuman dan channel read-only Untuk pengumuman manajemen atau SOP, buat channel khusus yang hanya admin saja yang boleh posting (read-only untuk anggota). Hal ini untuk menjaga pesan penting tidak tenggelam di rantai chat biasa. Gunakan juga pinned messages untuk menyimpan dokumen rujukan (jadwal, link SOP, contact person).  5. Manfaatkan fitur file sharing & drag-drop  Ketika diskusi memerlukan dokumen (invoice, screenshot error, kontrak), lampirkan file langsung di thread terkait. Karena Discuss terintegrasi, maka file yang dilampirkan bisa langsung di-attach ke record (mis. ticket atau task) sehingga jejak percakapan dan bukti tersimpan bersama data bisnis.  6. Gunakan group DM & private channels  Topik sensitif seperti gaji, isu HR, dan pembicaraan strategi sebaiknya didiskusikan di dalam private channel atau group DM. Fitur ini untuk membantu mengontrol akses dan mencegah kebocoran informasi yang seharusnya terbatas.  7. Atur status & snooze notifikasi  Agar tidak terganggu saat deep work, gunakan fitur status (Do Not Disturb) atau snooze notifikasi. Tim juga harus sepakat mengenai kode perilaku, misalnya balasan non-urgent maksimal 4 jam, kecuali ada @mention. Disiplin kecil ini dapat membantu meningkatkan produktivitas tim.  8. Manfaatkan audio/video call   Odoo Discuss mendukung panggilan suara/video yang berguna untuk quick alignment. Namun, panggilan real-time sensitif terhadap NAT/RTC/layanan pihak ketiga (mis. Twilio) — pastikan bahwa infrastruktur dan konfigurasi sudah diuji sebelum mengandalkan fitur ini untuk mengadakan rapat penting.  9. Buat SOP dan adakan onboarding  Agar adoption lancar, siapkan panduan 1-halaman mengenai kapan membuat channel baru, tata cara mention, aturan file naming, dan SLA balasan. Lakukan juga onboarding singkat untuk user baru supaya mereka paham manfaat Discuss dan tidak kembali memakai aplikasi terpisah. Kesimpulan  Dengan struktur channel yang rapi, kebiasaan menyertakan konteks & lampiran, pengaturan notifikasi yang cermat, dan integrasi ke modul Odoo lain, odoo discuss berubah dari sekadar chat menjadi alat manajemen komunikasi yang tercatat dan bisa ditindaklanjuti. Ingin tim Anda mulai berkomunikasi lebih cepat, rapi, dan terintegrasi? Gunakan Odoo Discuss sekarang dengan menghubungi customer service kami untuk demo, setup channel terbaik sesuai organisasi Anda, dan paket training singkat agar semua tim langsung paham.

Trik Menggunakan Odoo Barcode untuk Cek Stok Cepat
Software

7 Trik Menggunakan Odoo Barcode untuk Cek Stok Cepat

Kalau gudang Anda masih mengandalkan catatan manual atau spreadsheet saat cek stok, ada baiknya mulai beralih ke sistem scanning yang cepat dan minim salah. Odoo Barcode bukan sekadar fitur tambahan — ia mengubah cara kerja gudang: dari penerimaan barang, penempatan, picking, sampai penghitungan fisik (cycle count) bisa dilakukan langsung lewat scanner atau aplikasi mobile, tanpa harus bolak-balik ke komputer. Dengan setup yang tepat, cek stok yang biasanya makan waktu berjam-jam bisa dipersingkat menjadi menit.  Trik Menggunakan Odoo Barcode untuk Cek Stok Cepat  Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda lakukan agar dapat mengecek stok barang dengan cepat menggunakan Odoo barcode: 1. Aktifkan dan siapkan modul barcode di Odoo terlebih dahulu Sebelum mulai scanning, pastikan fitur barcode diaktifkan pada Inventory → Configuration → Settings. Setelah aktif, Anda bisa memasangkan barcode ke produk, lokasi, paket, lot/serial, dan bahkan ke operasi khusus. Pengaturan awal ini kecil tapi krusial — tanpa aktivasi, scanner tidak akan memicu workflow Odoo.  2. Pilih perangkat scanner yang cocok Tidak semua scanner sama. Untuk operasi gudang yang intens, vendor seperti Honeywell atau Zebra menawarkan model USB, Bluetooth, atau mobile computer yang tahan banting dan punya baterai kuat. Untuk tim yang sering bergerak di antara rak, mobile computer (scanner handheld) biasanya paling praktis; untuk kasir/packing station, USB atau Bluetooth sudah memadai.  3. Terapkan barcode di produk, lokasi, dan paket  Kecepatan cek stok datang dari konsistensi: setiap produk harus punya barcode (atau gunakan GS1 untuk standar packaging), setiap lokasi gudang diberi kode, dan paket/box juga dilabeli. Dengan begitu satu scan langsung menampilkan produk + lokasi + kuantitas di Odoo—tidak ada lagi input manual yang rawan salah. Odoo bahkan mendukung pembacaan GS1 untuk informasi paket yang kompleks.  4. Gunakan Odoo barcode untuk receipts, picking, dan deliveries Salah satu trik yang sering dipakai tim gudang efisien: proses semua transfer via Barcode app, bukan lewat layar desktop. Saat barang datang, staf cukup scan barcode di kemasan untuk mengisi receipt, memindahkan barang ke lokasi, dan memproses QC. Saat pengiriman, picker tinggal scan paket sesuai picking list—Odoo langsung mengurangi stok. Proses real-time ini menghilangkan bottleneck validasi manual dan mempercepat alur keluar-masuk barang.  5. Manfaatkan nomenklatur barcode untuk kode internal  Kalau Anda menggunakan barcode internal (bukan GS1), manfaatkan fitur Barcode Nomenclature di Odoo untuk menentukan pola barcode—misalnya awalan untuk lokasi (L-001), awalan untuk produk (P-), atau awalan untuk pallet. Dengan nomenklatur, sistem tahu arti scan dan otomatis memicu aksi yang benar (e.g., pindah lokasi vs. pilih produk). Ini mengurangi kebingungan saat satu scanner memindai berbagai tipe kode.  6. Lakukan cycle counts pakai scanner  Daripada stocktake besar setahun sekali, lakukan cycle counts berkala per zona. Dengan Odoo Barcode, staf tinggal record hitungan lewat scanner; hasilnya otomatis masuk ke adjustment dan bisa direkonsiliasi. Trik kecil: mulai dari fast movers (A items) tiap minggu, baru slow movers tiap bulan—ini menurunkan gangguan operasional dan menjaga data stok tetap akurat.  7. Integrasi serial/lot tracking & smart batches untuk barang sensitif Kalau Anda jual produk dengan masa berlaku (food, pharma) atau butuh tracing serial, aktifkan lot/serial number tracking dan gunakan smart batch picking di Odoo. Ketika scan label lot/serial, Odoo menunjukkan info batch, tanggal kadaluarsa, dan mengarahkan picker ke FIFO/FEFO sesuai aturan Anda—sangat penting untuk mengurangi risiko pengiriman barang kadaluarsa atau salah batch.  Kesimpulan  Odoo Barcode memberi Anda alat untuk menjadikan cek stok dan operasi gudang jauh lebih cepat dan andal: aktifkan modul, standarkan barcode produk & lokasi, pilih hardware yang sesuai, dan gunakan fitur scanning untuk receipts, picking, serta cycle counts. Dengan sedikit investasi di label dan pola barcode, gudang Anda bisa memangkas waktu stok opname dan mengurangi kesalahan manusia secara signifikan.  Mau tim gudang Anda mulai pake Odoo Barcode minggu ini? Hubungi customer service kami sekarang juga untuk demo, rekomendasi hardware yang cocok, dan paket implementasi (dari konfigurasi nomenklatur barcode sampai training operator). Kami akan membantu agar cek stok Anda cepat, rapi, dan bebas drama.

Tips Memanfaatkan Odoo Notes untuk Kolaborasi Tim
Software

7 Tips Memanfaatkan Odoo Notes untuk Kolaborasi Tim 

Dalam dunia kerja yang semakin dinamis, kolaborasi tim adalah sebuah kebutuhan. Perusahaan yang ingin bergerak dengan cepat harus mampu mengelola komunikasi internal dengan baik, mendokumentasikan ide, serta menyusun rencana secara terstruktur.  Sayangnya, banyak organisasi masih mengandalkan cara tradisional seperti email beruntun atau aplikasi chat yang cepat membuat informasi tercecer. Inilah mengapa hadirnya Odoo Notes menjadi solusi menarik. Modul sederhana ini bisa membantu Anda mengatur catatan, berbagi ide, hingga menyusun strategi bersama tim secara lebih rapi. Tips Memanfaatkan Odoo Notes untuk Kolaborasi Tim  Berikut ini beberapa tips praktis memanfaatkan Odoo Notes agar kolaborasi tim menjadi lebih efisien, sekaligus menjaga produktivitas tetap terarah: 1. Membuat Catatan Terstruktur Sesuai Kebutuhan Salah satu kekuatan utama Odoo Notes adalah fleksibilitasnya. Anda bisa membuat catatan sesuai kategori, misalnya “Ide Marketing”, “Progres Proyek”, atau “Rencana Meeting”. Dengan begitu, tim tidak kebingungan mencari informasi tertentu karena semuanya sudah tertata di satu tempat. Catatan juga bisa diprioritaskan berdasarkan tag atau kategori tertentu agar lebih mudah dipantau. 2. Manfaatkan Fitur Checklist untuk Tugas Harian Kolaborasi bukan hanya soal berbagi ide, tetapi juga eksekusi. Odoo Notes menyediakan fitur checklist yang sangat berguna untuk mengatur pekerjaan sehari-hari. Misalnya, Anda bisa membuat daftar tugas untuk persiapan presentasi klien, lalu menandainya satu per satu ketika sudah selesai. Dengan begitu, progres kerja bisa terlihat jelas oleh seluruh anggota tim. 3. Gunakan Kolaborasi Real-Time Keunggulan Odoo Notes dibandingkan aplikasi catatan biasa adalah integrasinya dengan ekosistem Odoo lain. Catatan yang Anda buat bisa langsung dibagikan ke anggota tim, sehingga semua orang bisa berkontribusi tanpa harus berpindah platform. Misalnya, saat ada ide baru untuk kampanye marketing, catatan tersebut bisa dibagikan ke tim Sales atau Marketing agar mereka segera menindaklanjuti. 4. Integrasikan dengan Modul Lain Jangan lupa bahwa kekuatan Odoo ada pada integrasinya. Catatan di Odoo Notes bisa dikaitkan dengan modul lain, misalnya Project atau CRM. Contohnya, ide yang dicatat dalam Notes dapat ditautkan langsung ke proyek yang sedang berjalan. Hal ini membuat informasi tidak hanya tersimpan, tetapi juga benar-benar bisa digunakan dalam alur kerja sehari-hari. 5. Manfaatkan Fitur Reminder Selain digunakan untuk mencatat, Odoo Notes juga bisa dimanfaatkan sebagai pengingat. Anda dapat menambahkan deadline pada catatan tertentu agar anggota tim lainnya tidak melupakan hal penting. Fitur ini sangat berguna untuk rapat, deadline proyek, atau follow-up klien yang tidak boleh terlewat. 6. Gunakan untuk Dokumentasi Rapat Daripada menyimpan notulen rapat di file terpisah yang sering kali sulit untuk ditemukan atau mudah terlupakan, Anda bisa langsung membuat catatan rapat di Odoo Notes. Setiap keputusan yang diambil dan action plan bisa terdokumentasi dengan jelas, lalu dibagikan ke seluruh anggota tim agar semua orang di perusahaan berada di halaman yang sama. 7. Optimalkan Fitur Pencarian Semakin banyak catatan, maka semakin besar pula tantangan dalam menemukan informasi tertentu. Untungnya, dengan adanya Odoo Notes yang dilengkapi dengan fitur pencarian dapat memudahkan Anda menemukan catatan lama dengan cepat. Anda dapat menggunakan kata kunci yang konsisten agar pencarian lebih efisien. Wujudkan Kolaborasi Tim yang Lebih Efisien Mengelola kolaborasi tim tidak harus rumit. Dengan menggunakan Odoo Notes, Anda bisa memastikan semua ide, rencana, dan tugas terdokumentasi dengan baik, serta dapat diakses kapan saja. Tidak hanya itu, integrasi dengan modul lain juga dapat membantu catatan menjadi bagian dari workflow bisnis yang lebih besar. Jika Anda ingin meningkatkan kolaborasi tim sekaligus menjaga produktivitas tetap tinggi, sekarang saatnya mencoba software Odoo. Hubungi customer service kami sekarang juga untuk mendapatkan informasi lebih lengkap dan mulai wujudkan cara kerja yang lebih efisien bersama Odoo.

Tips Optimasi Modul Inventory Odoo untuk Gudang Anda
Software

7 Tips Optimasi Modul Inventory Odoo untuk Gudang Anda

Mengelola gudang yang rapi dan efisien bukan cuma soal menata rak — ini soal mengatur aliran barang, meminimalkan stok mati, dan memastikan pesanan terpenuhi cepat tanpa kesalahan. Kalau Anda menggunakan Odoo, kabar baiknya modul inventory Odoo punya banyak fitur untuk membantu itu semua — tapi perlu konfigurasi yang tepat, proses yang disiplin, dan beberapa trik operasional agar benar-benar bekerja di gudang Anda.  Kenapa Modul Inventory Odoo Bisa Menjadi Game Changer Modul Inventory Odoo bukan sekadar pencatat stock — ia adalah sistem manajemen gudang yang mendukung reordering rules, rute/push-pull rules, put-away strategies, cycle counts, barcode scanning, dan integrasi dengan purchasing serta manufacturing. Dengan setup yang tepat, Anda bisa otomatiskan replenishment, kurangi human error saat picking, dan tingkatkan akurasi laporan stok.  Tips Optimasi Modul Inventory Odoo untuk Gudang Anda Berikut beberapa tips untuk melakukan optimasi modul inventory Odoo untuk gudang Anda: 1. Struktur Gudang dan Lokasi yang Jelas Jangan langsung impor semua produk — dulu rancang struktur gudang di Odoo: warehouse → zones → locations. Lokasi yang jelas (mis. receiving, quality control, fast movers, bulk storage) memudahkan aturan put-away dan picking otomatis sehingga operasional lebih cepat. Put-away rules dan strategi penyimpanan membantu menempatkan barang sesuai frekuensi penjualan.  2. Gunakan Reordering Rules  Atur reordering rules per produk untuk menjaga safety stock otomatis: tentukan minimum (trigger) dan maksimum (order qty) sehingga Odoo membuat purchase order atau manufacturing order saat forecast turun di bawah ambang. Scheduler Odoo dapat menjalankan aturan ini harian sehingga replenishment otomatis berjalan. Ini mengurangi pekerjaan manual tim purchasing.  3. Pakai Barcode / Scanning  Implementasi barcode scanning (atau RFID untuk skala besar) memangkas waktu input dan hampir menghilangkan salah pick. Odoo mendukung integrasi scanner mobile untuk operasional offline di gudang, sehingga proses counting, receiving, dan picking jadi lebih cepat dan akurat.  4. Terapkan Cycle Counts dan Stock Adjustments Rutin Daripada stocktake besar setahun sekali, lakukan cycle counts berkala pada kelompok produk (mis. fast movers tiap minggu, slow movers tiap bulan). Modul Inventory Odoo memudahkan pembuatan inventory adjustments sehingga selisih dapat cepat dikoreksi tanpa menghentikan operasional. Ini menjaga kepercayaan data stok untuk laporan keuangan dan pemesanan.  5. Kelompokkan Produk Lakukan ABC analysis (A = penjualan tinggi, C = rendah). Tempatkan barang A dekat area picking untuk mempercepat proses. Buat juga aturan paket/bundle bila Anda menjual paket produk agar stok komponen dikurangi otomatis saat paket terjual. Fitur-fitur ini mengurangi jarak berjalan dan meningkatkan throughput gudang.  6. Manfaatkan Routes, Push/Pull Rules, dan Quality Control Odoo routes memungkinkan Anda menentukan alur barang (mis. direct delivery, cross-dock, make to order). Quality control checkpoints (QC) dapat disisipkan di receiving atau before shipping untuk menahan barang rusak. Kombinasi ini menjaga kualitas pengiriman dan meminimalkan retur.  7. Laporan, Dashboard, dan Integrasi  Buat dashboard custom (stock valuation, aging, on-hand vs forecast) untuk pantauan harian. Integrasikan modul Purchase dan Manufacturing agar PO/MO otomatis ter-generate berdasar reordering rules dan kebutuhan produksi — ini mengurangi pekerjaan admin dan risiko stockout.  Kesimpulan  Modul inventory Odoo sangat kuat bila Anda menata gudang, otomatisasi reordering, dan menerapkan scanning + cycle counts. Mulailah dengan perbaikan data dan struktur lokasi, lalu aktifkan fitur-fitur kunci (reordering, put-away, routes). Lakukan pengukuran KPI untuk membuktikan hasil sebelum ekspansi teknologi (RFID, WMS kompleks). Ingin tim Anda mengoptimalkan modul inventory Odoo dengan cepat? Hubungi customer service kami sekarang juga untuk konsultasi, demo, dan paket implementasi yang disesuaikan dengan ukuran gudang dan kebutuhan operasional Anda — kami bantu dari audit data sampai training operator.

Tips Praktis Mempercepat Kinerja Odoo agar Tidak Lemot
Software

7 Tips Praktis Mempercepat Kinerja Odoo agar Tidak Lemot

Kalau sistem Odoo Anda lambat, dampaknya bukan hanya “menunggu satu detik lebih lama” — ini berarti antrean di kasir, sales yang kehilangan momentum saat presentasi, laporan manajemen yang terlambat, dan staf yang frustrasi. Memperbaiki kinerja Odoo adalah tentang mengurangi friction di seluruh operasi: dari infrastruktur, database, caching, sampai kode kustom.  Mengapa Kinerja Odoo Bisa Terasa Lemot  Ada beberapa penyebab yang paling sering membuat Odoo menjadi lambat: konfigurasi PostgreSQL yang belum dioptimalkan (query berat dan index yang kurang), terlalu banyak koneksi database tanpa pooling, session/cache yang masih bergantung pada disk, konfigurasi Odoo yang masih pada mode development, serta modul kustom yang mengeksekusi query tidak efisien. Identifikasi awal dengan monitoring akan sangat membantu menentukan fokus perbaikan.  Dampak Lambatnya Sistem Bagi Bisnis Ketika kinerja Odoo buruk, transaksi jadi tersendat dan pengalaman pelanggan terpengaruh. Selain itu, staff menghabiskan waktu menunggu UI merespons sehingga produktivitas turun. Untuk bisnis ritel dan POS, penalty-nya langsung terasa saat jam puncak; untuk bisnis B2B, laporan terhambat dapat menunda keputusan strategis. Dengan kata lain: optimasi performa adalah investasi ROI cepat, bukan sekadar pengeluaran IT. Tips Praktis Mempercepat Kinerja Odoo agar Tidak Lemot Berikut ini beberapa tips untuk mempercepat kinerja Odoo agar tidak lemot: 1. Audit & monitoring dulu  Pasang monitoring sederhana (Grafana + Prometheus, atau layanan APM) untuk mendapatkan metrik: latency, CPU/RAM, I/O, jumlah koneksi DB, dan slow queries. Tanpa data, optimasi hanya tebak-tebakan.  2. Quick wins yang mudah diterapkan 3. Tuning PostgreSQL  Tuning parameter penting (shared_buffers, work_mem, effective_cache_size) sesuai ukuran RAM server, jalankan VACUUM/ANALYZE, dan gunakan EXPLAIN untuk query lambat. Menambahkan index pada kolom yang sering dipakai filter/join juga krusial. Banyak panduan tuning PostgreSQL relevan dengan Odoo tersedia dari komunitas.  4. Connection pooling & caching Implementasikan pgBouncer untuk connection pooling—ini mengurangi overhead koneksi saat banyak user bersamaan. Tambahkan Redis untuk menyimpan session dan cache sehingga operasi baca tidak selalu kembali ke disk atau DB. Kombinasi ini sering menyelesaikan isu concurrency.  5. Arsitektur dan penskalaan  Pertimbangkan memisahkan instance: frontend (user), worker/background job, dan reporting/BI. Gunakan load balancer saat perlu scale horizontal. Untuk deployment besar, containerization (Docker/Kubernetes) dapat membantu orkestrasi dan auto-scaling.  6. Audit & optimasi kode kustom Lakukan code review terhadap module kustom: hindari search dalam loop, gunakan read_group untuk agregasi, dan profil kode untuk menemukan fungsi paling mahal. Banyak kasus performa buruk berasal dari kustomisasi yang men-trigger banyak query.  7. Jadwalkan maintenance rutin Set rutinitas: VACUUM/ANALYZE, rotate log, review indeks, dan pengecekan slow query. Alert pada monitor akan memberitahu Anda sebelum pengguna mengeluh.  Kesimpulan Mempercepat kinerja Odoo bukan soal trik satu kali; ia butuh pendekatan berlapis: monitoring → quick wins → tuning DB → caching/pooling → arsitektur → optimasi kode → maintenance. Langkah paling efektif biasanya tuning PostgreSQL dan menambahkan pgBouncer + Redis untuk lingkungan dengan banyak user.  Jika Anda ingin audit performa cepat (profiling + rekomendasi tindakan), tim kami siap membantu dari audit singkat hingga implementasi penuh. Gunakan Odoo sekarang juga untuk menikmati platform ERP yang terintegrasi dan, ketika dioptimalkan, sangat responsif — hubungi customer service kami untuk demo, konsultasi, dan rencana implementasi yang disesuaikan dengan bisnis Anda.

Odoo vs ECOUNT ERP Perbandingan untuk Bisnis Anda
Software

Odoo vs ECOUNT ERP: Perbandingan untuk Bisnis Anda

Memilih sistem ERP bukan sekadar soal fitur—itu soal kecocokan dengan pola kerja, kapasitas tim, dan rencana pertumbuhan perusahaan. Di pasar solusi ERP ada banyak pilihan, dan dua nama yang kerap muncul untuk bisnis skala kecil hingga menengah adalah Odoo dan ECOUNT ERP. Keduanya bisa mengelola akuntansi, penjualan, dan inventory, tapi pendekatan dan target pengguna mereka berbeda.  Artikel ini akan membantu Anda memahami perbedaan utama dari kedua sistem ERP tersebut agar supaya keputusan pilihan untuk bisnis Anda menjadi lebih tepat. Profil Singkat Odoo dan ECOUNT Odoo adalah rangkaian aplikasi bisnis modular (CRM, Sales, Inventory, Manufacturing, Accounting, Website, POS, dan lain-lain) yang tersedia dalam versi Community (open source) dan Enterprise (fitur berbayar + dukungan). Keunggulan Odoo ialah fleksibilitas modul dan ekosistem aplikasi/partner yang luas sehingga gampang dikustomisasi untuk kebutuhan spesifik bisnis.  ECOUNT ERP adalah solusi cloud-native yang telah dikembangkan sejak 1999 dan berfokus pada ERP berbasis web untuk UKM dengan paket yang relatif “siap pakai”—mencakup accounting, inventory, purchase, sales, produksi, dan payroll. ECOUNT menonjolkan kemudahan penerapan, multi-bahasa (termasuk Bahasa Indonesia), dan biaya langganan tetap per bulan.  Kelebihan Odoo: Fleksibel dan Bisa Tumbuh Bersama Bisnis Jika Anda butuh platform yang bisa berkembang dari satu cabang usaha menjadi beberapa divisi terintegrasi, Odoo menawarkan keuntungan nyata seperti: Kekurangannya yaitu implementasi Odoo seringkali memerlukan perencanaan & partner implementasi yang berpengalaman—jadi ada biaya dan waktu proyek lebih besar dibanding solusi plug-and-play. Kelebihan ECOUNT: Cepat, Cloud-Native, dan Terjangkau Untuk UKM ECOUNT dirancang untuk perusahaan yang butuh ERP cepat jalan tanpa ribet: Kekurangannya yaitu fleksibilitas kustomisasi lebih terbatas dibanding Odoo. Jika bisnis Anda membutuhkan proses unik atau integrasi kompleks, opsi kustom ECOUNT mungkin tidak sedalam Odoo. Mana Yang Lebih Cocok Untuk Anda? Pilih ECOUNT jika Anda menjalankan usaha kecil-menengah yang butuh ERP cloud cepat terpasang, kemudahan penggunaan, dukungan multi-bahasa termasuk Indonesia, dan biaya bulanan tetap tanpa investasi infrastruktur besar.  Pilih Odoo jika Anda membutuhkan platform yang sangat fleksibel, ingin mengintegrasikan banyak fungsi bisnis (mis. e-commerce + manufaktur + POS + akuntansi), dan siap berinvestasi di implementasi untuk mendapatkan solusi yang tailor-made.  Kesimpulan Tidak ada jawaban “paling benar” — yang ada adalah solusi yang paling sesuai dengan kondisi dan target pertumbuhan perusahaan Anda. Untuk bisnis yang mengutamakan kemudahan, kecepatan implementasi, dan biaya predictable, ECOUNT adalah opsi solid. Untuk bisnis yang menginginkan skala, kustomisasi, dan ekosistem aplikasi yang kaya, Odoo sering kali lebih unggul dalam jangka panjang. Ingin tahu bagaimana Odoo bisa di-setup agar cocok dengan alur kerja dan kebutuhan industri Anda? Hubungi customer service kami sekarang juga untuk konsultasi gratis dan demo yang disesuaikan. Kami bantu Anda menentukan roadmap implementasi Odoo yang realistis—dari modul awal hingga integrasi lanjutan.

Odoo vs TallyPrime ERP Mana yang Cocok untuk Anda
Software

Odoo vs TallyPrime: ERP Mana yang Cocok untuk Anda?

Memilih sistem yang tepat untuk menjalankan operasi bisnis itu penting — bukan hanya soal fitur, tetapi juga soal kecocokan jangka panjang dengan proses, tim, dan rencana pertumbuhan perusahaan. Di pasar ada banyak opsi, mulai dari aplikasi akuntansi sederhana sampai platform ERP lengkap. Dua nama yang kerap dibandingkan adalah Odoo, platform ERP modular yang luas, dan TallyPrime, solusi akuntansi yang populer di banyak negara.  Sekilas tentang Odoo dan TallyPrime Odoo adalah rangkaian aplikasi bisnis modular yang mencakup CRM, penjualan, inventori, manufaktur, e-commerce, akuntansi, HR, dan lainnya. Karena bersifat modular, Anda dapat mengaktifkan hanya modul yang diperlukan dan menambahnya saat kebutuhan berkembang. Odoo tersedia dalam versi Community (open source) dan Enterprise (fitur tambahan dan dukungan komersial), serta bisa dijalankan on-premise atau di cloud. TallyPrime awalnya dikenal sebagai solusi akuntansi yang kokoh; fitur utamanya berfokus pada pembukuan, rekonsiliasi, pembuatan laporan keuangan, dan kepatuhan pajak. TallyPrime dirancang untuk menjadi solusi cepat pakai bagi usaha yang membutuhkan pencatatan transaksi yang andal tanpa kompleksitas ERP penuh. Kekuatan Odoo: Ekosistem Terpadu dan Skalabilitas Kelebihan utama Odoo adalah kemampuannya menyatukan banyak fungsi bisnis dalam satu platform. Jika tujuan Anda adalah mengintegrasikan penjualan, stok, e-commerce, produksi, dan akuntansi sehingga data hanya dimasukkan sekali dan langsung mengalir ke modul terkait, Odoo memberi keuntungan besar. Beberapa poin kuat Odoo: Namun, perlu diingat implementasi Odoo yang sangat kustom memerlukan waktu, perencanaan, dan dukungan teknis yang berpengalaman. Investasi awal bisa lebih tinggi dibanding solusi akuntansi sederhana, tetapi potensi efisiensi jangka panjang juga signifikan. Kekuatan TallyPrime: Fokus pada Pembukuan dan Kepatuhan TallyPrime unggul pada kemudahan pencatatan keuangan dan stabilitas sebagai alat pembukuan. Jika kebutuhan utama Anda berpusat pada akuntansi — pembuatan invoice, buku besar, rekonsiliasi bank, dan laporan pajak — TallyPrime memberikan solusi yang cepat untuk dijalankan oleh tim finance tanpa banyak konfigurasi teknis. Poin-poin keunggulannya: Kekurangannya terlihat saat kebutuhan bisnis mulai meluas di luar akuntansi: TallyPrime bukan platform ERP penuh, sehingga integrasi dengan fungsi operasional lain memerlukan solusi tambahan atau proses manual. Mana yang Lebih Cocok untuk Bisnis Anda? Pilih TallyPrime bila fokus utama Anda adalah pembukuan, kepatuhan pajak, dan Anda butuh solusi cepat untuk dioperasikan tim finance tanpa kustomisasi besar. Solusi ini ideal untuk usaha kecil hingga menengah yang menempatkan akuntansi sebagai prioritas utama. Pilih Odoo bila Anda membutuhkan platform terpadu yang menggabungkan penjualan, gudang, produksi, e-commerce, serta akuntansi—dan ingin berinvestasi pada implementasi yang memungkinkan proses otomatis dan skalabilitas seiring pertumbuhan bisnis. Banyak perusahaan mulai dengan solusi akuntansi sederhana untuk “berjalan dulu”, kemudian bermigrasi ke ERP seperti Odoo ketika kebutuhan integrasi, otomatisasi, dan skala operasional meningkat. Pendekatan bertahap ini seringkali lebih hemat biaya dan memberi waktu tim beradaptasi. Kesimpulan Pilihan terbaik adalah yang paling sesuai dengan kebutuhan operasional, kapasitas internal, dan roadmap pertumbuhan Anda. Jika tujuan Anda adalah membangun sistem operasi terintegrasi yang mengurangi kerja manual, menyatukan data, dan mendukung ekspansi bisnis — Odoo menawarkan fleksibilitas dan cakupan fitur yang kuat. Ingin melihat bagaimana Odoo dapat diimplementasikan untuk proses spesifik perusahaan Anda — misal alur penjualan terintegrasi dengan inventory dan akuntansi? Hubungi customer service kami untuk demo dan konsultasi gratis. Kami siap membantu menilai kebutuhan Anda dan menyusun roadmap implementasi Odoo yang realistis dan efisien.

Scroll to Top