Szeto x Odoo

Cara Analisis Pelanggan dengan Cohort dan Fields di Odoo
Software

Cara Analisis Pelanggan dengan Cohort dan Fields di Odoo 

Dalam bisnis modern, analisis pelanggan bukan hanya nilai tambah melainkan kebutuhan utama. Setiap interaksi, transaksi, dan preferensi pelanggan menyimpan potensi besar untuk meningkatkan strategi pemasaran dan penjualan. Namun, banyak perusahaan kesulitan mengolah data pelanggan menjadi wawasan yang benar-benar berguna.  Di sinilah Odoo hadir dengan solusi cerdasnya melalui fitur cohort view dan fields customization. Kedua fitur ini membantu Anda melakukan analisis pelanggan secara mendalam, baik berdasarkan waktu, kebiasaan, maupun pola pembelian, untuk mengambil keputusan bisnis yang lebih terarah. Apa Itu Analisis Pelanggan di Odoo? Analisis pelanggan adalah proses memahami perilaku dan tren pelanggan berdasarkan data yang dikumpulkan dari berbagai aktivitas bisnis. Dalam Odoo, analisis ini dapat dilakukan dengan menggabungkan beberapa modul, terutama CRM, Sales, dan Marketing. Melalui integrasi data yang baik, Anda dapat melihat bagaimana pelanggan berinteraksi dari tahap prospek hingga menjadi pelanggan loyal. Odoo mempermudah proses ini dengan tampilan cohort view intuitif dan fitur custom fields yang fleksibel. Kombinasi keduanya memungkinkan Anda menelusuri retensi pelanggan, tren penjualan berulang, dan efisiensi strategi pemasaran berdasarkan data nyata. Mengenal Cohort View di Odoo Cohort view adalah jenis tampilan analisis yang mengelompokkan data pelanggan berdasarkan periode waktu tertentu, misalnya minggu, bulan, atau tahun pertama pelanggan mulai berinteraksi dengan bisnis Anda. Dengan tampilan ini, Anda dapat menilai tingkat retensi pelanggan dari waktu ke waktu. Contohnya, Anda bisa melihat berapa banyak pelanggan yang tetap aktif setelah satu bulan, dua bulan, atau bahkan setahun setelah pembelian pertama. Visualisasi ini sangat membantu untuk mengevaluasi efektivitas strategi retensi dan promosi. Beberapa manfaat utama cohort view di Odoo: Menggunakan Fields untuk Analisis yang Lebih Spesifik Selain cohort view, Odoo memungkinkan Anda menambahkan custom fields agar analisis pelanggan lebih detail. Misalnya, Anda bisa menambahkan kolom khusus seperti “Sumber Leads”, “Kategori Produk Favorit”, atau “Tingkat Kepuasan”. Fields ini dapat dimanfaatkan dalam laporan dan tampilan cohort untuk menghasilkan wawasan yang lebih akurat. Langkah sederhana untuk menambahkan fields: Tips Melakukan Analisis Pelanggan yang Efektif di Odoo Waktunya Optimalkan Analisis Pelanggan dengan Odoo Kemampuan Odoo dalam menghadirkan analisis pelanggan yang komprehensif menjadikannya alat penting untuk bisnis modern. Melalui cohort view dan custom fields, Anda dapat memperkuat strategi penjualan, mempertahankan loyalitas pelanggan, dan meningkatkan profit jangka panjang. Jika Anda ingin merasakan langsung bagaimana Odoo dapat membantu bisnis Anda memahami pelanggan dengan lebih dalam, segera hubungi customer service kami sekarang juga dan dapatkan panduan implementasi Odoo sesuai kebutuhan bisnis Anda.

Cara Membuat Tampilan Cohort View untuk Analisis Odoo
Software

Cara Membuat Tampilan Cohort View untuk Analisis Odoo 

Dalam dunia bisnis modern, kemampuan analisis perilaku pelanggan dan tren operasional dari waktu ke waktu sangat penting. Data transaksi, aktivitas pengguna, hingga retensi pelanggan sering kali tersebar di berbagai laporan sehingga sulit mendapatkan insight yang jelas. Nah, di sinilah Odoo hadir dengan fitur analitik  canggih, termasuk cohort view. Cohort view memungkinkan pengguna Odoo melihat pola berdasarkan kelompok (cohort) tertentu — misal, pelanggan baru yang bergabung di bulan Januari, lalu melacak aktivitas atau retensi mereka di bulan-bulan berikutnya. Fitur ini banyak digunakan tim penjualan, marketing untuk mengukur efektivitas strategi hingga tingkat loyalitas pelanggan. Apa Itu Cohort View di Odoo? Secara sederhana, cohort view adalah tampilan visual yang menunjukkan perubahan perilaku atau nilai dari sekelompok data berdasarkan waktu. Misalnya, Anda bisa melihat berapa banyak pelanggan yang tetap aktif tiga bulan setelah melakukan pembelian pertama, atau berapa banyak karyawan baru yang masih bekerja setelah masa pelatihan. Dalam Odoo, cohort view biasanya digunakan di modul seperti Sales, CRM, Subscription, dan HR. Tampilan ini sangat membantu untuk melakukan analisis retensi dan konversi tanpa harus mengekspor data ke Excel atau aplikasi eksternal. Semua data sudah otomatis tersusun dalam bentuk tabel berwarna yang mudah dibaca dan diinterpretasikan. Langkah Membuat Tampilan Cohort View di Odoo Membuat cohort view di Odoo sebenarnya cukup mudah, terutama bagi pengguna yang sudah terbiasa dengan tampilan kanban atau pivot. Berikut langkah-langkahnya: Manfaat Menggunakan Cohort View Mengaktifkan cohort view di Odoo memberikan banyak keuntungan bagi bisnis, seperti: Tips Mengoptimalkan Analisis dengan Cohort View Agar hasil analisis lebih maksimal, berikut beberapa tips praktis yang bisa Anda terapkan: Wujudkan Analisis Bisnis yang Lebih Cerdas dengan Odoo Dengan menggunakan cohort view, Anda bisa memahami perilaku pelanggan, karyawan, atau transaksi bisnis dengan jauh lebih mendalam. Analisis yang sebelumnya membutuhkan waktu lama kini bisa dilakukan langsung di Odoo dengan visualisasi yang intuitif. Jika Anda ingin mengetahui cara mengaktifkan fitur analitik lanjutan lain di Odoo atau ingin mencoba sendiri bagaimana sistem ini membantu bisnis Anda tumbuh lebih cepat, hubungi customer service kami sekarang. Tim kami siap membantu Anda menemukan solusi Odoo terbaik sesuai kebutuhan bisnis Anda.

Langkah Integrasi Odoo dan Jitsi untuk Meeting Online
Software

Langkah Integrasi Odoo dan Jitsi untuk Meeting Online 

Dalam era kerja jarak jauh seperti sekarang, komunikasi online menjadi kebutuhan utama bagi banyak bisnis. Tidak hanya untuk koordinasi internal, tetapi juga untuk pertemuan dengan klien, vendor, dan mitra bisnis. Tantangannya, banyak perusahaan masih menggunakan berbagai platform terpisah sehingga produktivitas sering menurun. Nah, jika Anda menggunakan Odoo, kabar baiknya adalah platform ini bisa diintegrasikan dengan Jitsi, salah satu layanan video conference open-source populer. Melalui integrasi, semua aktivitas meeting bisa dilakukan langsung dari satu sistem, mulai dari menjadwalkan, mengundang peserta, hingga melakukan panggilan video secara real-time. Mengapa Integrasi Odoo dan Jitsi Penting untuk Bisnis Sebelum membahas langkah-langkah teknis, penting untuk memahami alasan mengapa integrasi ini membawa banyak manfaat. Tanpa integrasi, setiap ingin mengadakan rapat online, Anda harus membuat link meeting secara manual di Jitsi, lalu menyalinnya ke kalender Odoo. Proses ini tidak hanya memakan waktu, tetapi juga berpotensi menyebabkan kesalahan jadwal atau tautan yang salah kirim. Dengan integrasi, semua itu bisa dilakukan otomatis. Begitu Anda membuat jadwal rapat di modul Calendar, sistem akan langsung menghasilkan tautan video call Jitsi dan mengirimkannya ke semua peserta. Ini tidak hanya mempercepat koordinasi, tapi juga membuat seluruh proses terlihat lebih profesional dan rapi. Langkah Integrasi Odoo dan Jitsi Berikut panduan singkat yang bisa Anda ikuti untuk mengaktifkan integrasi Jitsi di modul Calendar: Tips Penting Agar Integrasi Berjalan Lancar Manfaat Bisnis dari Integrasi Odoo dan Jitsi Integrasi ini memberikan efisiensi besar bagi tim yang sering melakukan rapat daring. Anda tidak perlu membuka banyak aplikasi, tidak perlu menyalin tautan, dan semua jadwal tersimpan rapi dalam sistem. Selain itu, semua aktivitas meeting dapat dikaitkan langsung dengan proyek, karyawan, atau pelanggan tertentu sehingga membuat pelacakan komunikasi bisnis jadi jauh lebih mudah. Dengan integrasi Odoo, perusahaan Anda juga bisa menjaga konsistensi data. Tidak ada lagi kebingungan karena jadwal ganda atau undangan rapat yang tercecer di berbagai platform. Semuanya terpusat dalam satu ekosistem yang saling terhubung. Wujudkan Meeting Online yang Efisien dengan Odoo Mengintegrasikan Odoo dan Jitsi bukan hanya soal kenyamanan teknis, tapi juga tentang membangun sistem kerja yang lebih efisien dan profesional. Jika Anda ingin mengenal lebih jauh fitur-fitur lain dari Odoo yang bisa meningkatkan produktivitas bisnis Anda, hubungi customer service kami sekarang. Tim kami siap membantu Anda memahami manfaat Odoo secara langsung dan memberikan solusi sesuai kebutuhan perusahaan Anda.

Cara Integrasi Video Call Jitsi dengan Odoo Calendar
Software

Cara Integrasi Video Call Jitsi dengan Odoo Calendar 

Dalam dunia kerja modern, kolaborasi tim jarak jauh sudah menjadi bagian dari rutinitas bisnis. Salah satu platform video conference yang populer dan bersifat open-source adalah Jitsi. Di sisi lain, Odoo Calendar menjadi alat manajemen jadwal yang efisien untuk mengatur pertemuan, rapat, dan aktivitas bisnis lainnya. Melalui integrasi video call Jitsi dengan Odoo Calendar, Anda dapat langsung menjadwalkan dan menjalankan pertemuan virtual dari satu tempat. Tidak perlu lagi membuka banyak aplikasi, menyalin tautan rapat secara manual, atau khawatir kehilangan jadwal. Semuanya bisa dilakukan langsung dari dalam Odoo.  Mengapa Integrasi Jitsi dengan Odoo Calendar Penting? Sebelum masuk ke langkah teknis, penting untuk memahami alasan di balik integrasi ini. Banyak perusahaan menggunakan Odoo untuk mengelola jadwal rapat internal maupun eksternal. Namun, tanpa integrasi video call, pengguna harus membuat meeting link secara terpisah di platform lain. Dengan menambahkan fitur video call Jitsi, proses ini menjadi otomatis. Begitu rapat dijadwalkan di Odoo Calendar, tautan video call langsung dihasilkan dan bisa diakses semua peserta. Integrasi ini menghemat waktu, mengurangi risiko kesalahan, dan meningkatkan profesionalisme dalam manajemen pertemuan. Cara Integrasi Video Call Jitsi dengan Odoo Calendar Berikut ini langkah-langkah untuk mengintegrasikan video call Jitsi dengan Odoo Calendar: Tips Tambahan untuk Penggunaan Lebih Efektif Manfaat Integrasi Odoo Calendar dengan Video Call Jitsi Integrasi ini bukan hanya soal kemudahan teknis, tapi juga efisiensi kerja. Anda bisa mengelola semua jadwal rapat dari satu platform, membagikan tautan otomatis, dan memantau meeting tanpa harus keluar dari Odoo. Bagi perusahaan yang menerapkan remote working, fitur ini menjadi solusi yang relevan untuk menjaga komunikasi tetap lancar. Wujudkan Kolaborasi Tim yang Efisien dengan Odoo Integrasi video call Jitsi dengan Odoo Calendar adalah langkah cerdas untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi komunikasi di perusahaan Anda. Jika Anda ingin tahu lebih lanjut bagaimana Odoo bisa membantu meningkatkan kolaborasi dan otomasi bisnis Anda, segera hubungi customer service kami sekarang. Dapatkan konsultasi dan demo langsung agar Anda bisa melihat sendiri bagaimana Odoo menyederhanakan pekerjaan harian Anda.

Cara Membuat Compute Fields Lanjutan Dengan Odoo
Software

Cara Membuat Compute Fields Lanjutan Dengan Odoo 

Dalam dunia bisnis modern, kecepatan dan akurasi pengolahan data menjadi faktor penting efisiensi kerja. Salah satu fitur unggulan Odoo yang mendukung hal ini adalah kemampuan membuat compute fields, atau kolom yang menghitung nilai otomatis berdasarkan logika tertentu. Mari kita bahas lebih jauh tentang cara membuat dan memanfaatkannya. Apa Itu Compute Fields di Odoo? Compute field adalah jenis field Odoo yang nilainya tidak disimpan langsung di database, tetapi dihitung secara dinamis setiap kali dibutuhkan. Biasanya field ini didefinisikan dengan parameter compute yang memanggil fungsi Python untuk melakukan perhitungan. Contoh: total_amount = fields.Float(string=’Total’, compute=’_compute_total’) def _compute_total(self):     for record in self:         record.total_amount = record.price_unit * record.quantity Namun, untuk kasus bisnis yang lebih kompleks, kita bisa menambahkan logika lanjutan agar hasilnya lebih adaptif terhadap perubahan data. Trik Membuat Compute Fields Lanjutan 1. Gunakan Decorator @api.depends Secara Tepat Fungsi @api.depends memberitahu Odoo bahwa field tertentu perlu dihitung ulang ketika ada perubahan pada field lain. Pada compute fields lanjutan, penting untuk mendefinisikan dependensi dengan cermat agar performa tetap optimal. Contoh: @api.depends(‘order_line.price_total’, ‘discount’) def _compute_total_discount(self):     for record in self:         record.total_discount = sum(line.price_total for line in record.order_line) * (record.discount / 100) 2. Tambahkan Kondisi Logika Lebih Kompleks Compute fields juga bisa berisi percabangan logika menggunakan if, else, atau bahkan perhitungan matematis berganda. Ini berguna ketika nilai field bergantung pada status tertentu, misalnya status pesanan atau jenis pelanggan. 3. Kombinasikan Dengan Related Fields Anda dapat menghubungkan compute field dengan model lain untuk menampilkan data gabungan. Misalnya, menghitung rata-rata penjualan dari seluruh cabang perusahaan atau total penjualan berdasarkan wilayah. 4. Gunakan Store=True Untuk Meningkatkan Performa Jika compute field sering digunakan dalam laporan atau filter pencarian, menambahkan store=True akan menyimpan hasil perhitungan di database, sehingga proses pembacaan data menjadi lebih cepat. 5. Manfaatkan Compute Fields untuk Reporting Dinamis Compute fields lanjutan sangat berguna dalam pembuatan laporan yang memerlukan analisis otomatis, seperti margin laba, performa tim, atau tingkat pemakaian inventori. Dengan ini, Anda tidak perlu melakukan perhitungan manual berulang kali. 6. Pisahkan Logika Kompleks ke Helper Function Untuk menjaga kebersihan kode, pisahkan rumus perhitungan yang rumit ke dalam fungsi terpisah. Ini membuat script lebih mudah dibaca dan di-debug. Contoh Penerapan dalam Kasus Nyata Misalnya Anda ingin menampilkan skor pelanggan berdasarkan beberapa kriteria—total pembelian, frekuensi transaksi, dan tingkat pembayaran tepat waktu. Anda dapat menggunakan compute fields lanjutan seperti ini: @api.depends(‘total_sales’, ‘transaction_count’, ‘on_time_payment’) def _compute_customer_score(self):     for record in self:         score = (record.total_sales * 0.5) + (record.transaction_count * 0.3)         if record.on_time_payment:             score += 10         record.customer_score = score Sistem otomatis menilai setiap pelanggan dan mempercepat analisis loyalitas pelanggan. Optimalkan Automasi Bisnis Anda dengan Odoo Membuat compute fields lanjutan di Odoo bukan hanya tentang menulis kode, tetapi tentang memahami bagaimana data bisa saling terhubung untuk menghasilkan wawasan bisnis yang lebih kuat. Hubungi tim customer service kami sekarang untuk mendapatkan demo bagaimana Odoo dapat membantu perusahaan Anda bekerja lebih cerdas dan efisien.

Cara Mudah Setting Multi Language pada Website Odoo
Software

6 Cara Mudah Setting Multi Language pada Website Odoo

Di era digital yang pasar dan audiensnya lintas negara, punya website yang hanya satu bahasa itu sama dengan menutup satu pintu pelanggan. Kalau Anda menggunakan Odoo untuk website, kabar baiknya Odoo sudah menyiapkan fitur multi language yang cukup lengkap, mulai dari aktifkan bahasa, menampilkan language selector, sampai mode terjemahan di editor.  Cara Mudah Setting Multi Language pada Website Odoo Berikut ini panduan setting multi language dan trik yang langsung bisa Anda praktekkan: 1. Tambahkan bahasa yang dibutuhkan di database Langkah pertama adalah menambah paket bahasa di sistem Odoo Anda: 2. Aktifkan multi language untuk website Setelah bahasa ditambahkan ke database, aktifkan dukungan multi bahasa di modul Website: Odoo menyimpan pengaturan ini per website — berguna kalau Anda punya beberapa situs (multi-website) untuk negara berbeda. 3. Tampilkan language selector pada tampilan website Agar pengunjung bisa memilih bahasa, Anda perlu menampilkan language selector: Pastikan posisi selector mudah ditemukan di versi mobile dan desktop. 4. Terjemahkan konten lewat mode Translate (frontend) Odoo menyediakan mode terjemahan langsung di editor website: Fitur ini memudahkan Anda menerjemahkan halaman satu per satu tanpa harus edit view di backend. 5. Jangan lupa terjemahkan juga elemen teknis: menu, slug, SEO Untuk SEO dan pengalaman pengguna yang baik: 6. Tips testing & maintenance supaya multi language tetap rapi Jika target pasar berbeda (negara vs hanya bahasa), pikirkan multi-website—lebih cocok bila Anda butuh domain/setting terpisah per negara. Kesimpulan Menyajikan website multi bahasa di Odoo bukan hal yang rumit jika Anda mengikuti urutan: tambah bahasa → aktifkan di website → tampilkan selector → terjemahkan konten secara sistematis → cek SEO & UX. Ingat, kualitas terjemahan dan konsistensi update adalah kunci supaya pengunjung merasakan pengalaman profesional di setiap bahasa. Ingin website Odoo Anda siap melayani pengunjung dari berbagai negara? Gunakan fitur multi language sekarang juga—hubungi customer service kami untuk konsultasi, setting cepat, dan pelatihan agar tim Anda bisa mengelola terjemahan dengan efisien.

Trik Memakai Odoo Discuss untuk Komunikasi Internal
Software

9 Trik Memakai Odoo Discuss untuk Komunikasi Internal 

Di banyak perusahaan, info penting sering tercecer dan membuat tim kehilangan konteks dan waktu untuk mencari ulang. Odoo Discuss hadir untuk jadi pusat komunikasi internal yang terintegrasi langsung dengan modul-modul Odoo lain (CRM, Project, Sales, dll.), sehingga percakapan terkait order, tugas, atau tiket support muncul di satu tempat yang sama dengan data bisnis Anda.   Trik Memakai Odoo Discuss untuk Komunikasi Internal  Berikut ini beberapa trik praktis dan kebiasaan kerja yang membuat pemanfaatan odoo discuss jadi maksimal untuk tim Anda: 1. Buat channel sesuai konteks  Jangan buat channel berantakan. Strukturkan channel berdasarkan tim (Finance, Ops), proyek (Project A), atau fungsi (Support – VIP Clients). Saat membuat channel, tentukan deskripsi dan aturan posting supaya anggota tahu kapan pakai channel itu. Channel yang jelas memudahkan anggota untuk bergabung sesuai relevansi — bukan semua orang ikut semua percakapan.  2. Gunakan @mention & tag Jika Anda membutuhkan konfirmasi dari satu orang, pakai @nama. Untuk notifikasi kelompok tertentu, gunakan tag atau sebutkan nama channel. Ini untuk mencegah semua orang menerima notifikasi yang tidak relevan, sekaligus memastikan bahwa tugas penting cepat ditangani.  3. Integrasikan notifikasi Odoo ke inbox Discuss  Salah satu keunggulan dari Odoo Discuss adalah semua notifikasi seperti sales orders, purchase approvals, ticket updates, hingga reminder tugas berada dalam satu kotak inbox. Pastikan bahwa notifikasi yang relevan diaktifkan agar tim tidak perlu cek banyak modul hanya untuk tahu perubahan status. Ini menghemat waktu dan mengurangi risiko ketinggalan info.  4. Atur kanal pengumuman dan channel read-only Untuk pengumuman manajemen atau SOP, buat channel khusus yang hanya admin saja yang boleh posting (read-only untuk anggota). Hal ini untuk menjaga pesan penting tidak tenggelam di rantai chat biasa. Gunakan juga pinned messages untuk menyimpan dokumen rujukan (jadwal, link SOP, contact person).  5. Manfaatkan fitur file sharing & drag-drop  Ketika diskusi memerlukan dokumen (invoice, screenshot error, kontrak), lampirkan file langsung di thread terkait. Karena Discuss terintegrasi, maka file yang dilampirkan bisa langsung di-attach ke record (mis. ticket atau task) sehingga jejak percakapan dan bukti tersimpan bersama data bisnis.  6. Gunakan group DM & private channels  Topik sensitif seperti gaji, isu HR, dan pembicaraan strategi sebaiknya didiskusikan di dalam private channel atau group DM. Fitur ini untuk membantu mengontrol akses dan mencegah kebocoran informasi yang seharusnya terbatas.  7. Atur status & snooze notifikasi  Agar tidak terganggu saat deep work, gunakan fitur status (Do Not Disturb) atau snooze notifikasi. Tim juga harus sepakat mengenai kode perilaku, misalnya balasan non-urgent maksimal 4 jam, kecuali ada @mention. Disiplin kecil ini dapat membantu meningkatkan produktivitas tim.  8. Manfaatkan audio/video call   Odoo Discuss mendukung panggilan suara/video yang berguna untuk quick alignment. Namun, panggilan real-time sensitif terhadap NAT/RTC/layanan pihak ketiga (mis. Twilio) — pastikan bahwa infrastruktur dan konfigurasi sudah diuji sebelum mengandalkan fitur ini untuk mengadakan rapat penting.  9. Buat SOP dan adakan onboarding  Agar adoption lancar, siapkan panduan 1-halaman mengenai kapan membuat channel baru, tata cara mention, aturan file naming, dan SLA balasan. Lakukan juga onboarding singkat untuk user baru supaya mereka paham manfaat Discuss dan tidak kembali memakai aplikasi terpisah. Kesimpulan  Dengan struktur channel yang rapi, kebiasaan menyertakan konteks & lampiran, pengaturan notifikasi yang cermat, dan integrasi ke modul Odoo lain, odoo discuss berubah dari sekadar chat menjadi alat manajemen komunikasi yang tercatat dan bisa ditindaklanjuti. Ingin tim Anda mulai berkomunikasi lebih cepat, rapi, dan terintegrasi? Gunakan Odoo Discuss sekarang dengan menghubungi customer service kami untuk demo, setup channel terbaik sesuai organisasi Anda, dan paket training singkat agar semua tim langsung paham.

Tips Membuat Template Email Profesional di Odoo
Bisnis

7 Tips Membuat Template Email Profesional di Odoo 

Mengirim email yang tepat, pada waktu yang tepat, dengan pesan yang ringkas dan profesional seringkali menjadi pembeda antara lead yang jadi pelanggan dan yang hilang begitu saja. Kalau tim Anda sering mengirim penawaran, invoice, pengingat pembayaran, atau newsletter, membuat template email yang konsisten akan menghemat waktu, menjaga citra brand, dan meningkatkan konversi.  Odoo memang menyediakan fitur templating dan mail automation yang kuat — tetapi nilai sebenarnya dari email yang profesional datang dari bagaimana Anda merancang template itu sendiri seperti bahasa, struktur, personalisasi, serta workflow pengirimannya. Tips Membuat Template Email Profesional di Odoo  Berikut ini beberapa tips praktis yang mudah diterapkan untuk membuat template email di Odoo yang keliatan profesional, relevan, dan efektif: 1. Tentukan tujuan dan audience sebelum mulai mendesain Sebelum membuat template email, jawab dahulu beberapa pertanyaan seperti siapa penerimanya (calon pelanggan, klien lama, supplier, internal), apa tujuan email (informasional, transaksi, pengingat, promosi), dan apa action yang Anda inginkan dari penerima (klik link, isi form, bayar invoice, balas email).  Tujuan ini nantinya menentukan nada bahasa, panjang pesan, dan elemen yang harus ada pada email seperti CTA, lampiran, instruksi. Jangan menggunakan satu template email  untuk semua tujuan namun lakukan  segmentasi membuat pesan lebih relevan. 2. Subjek email singkat, spesifik, dan action-oriented Subjek adalah pintu pertama. Buat subjek maksimal 6–8 kata yang menjelaskan keuntungan atau tindakan, misalnya: “Invoice #INV-001 Anda — Jatuh Tempo 15 Mei” atau “Undangan Webinar: Optimalkan Laba Toko Anda (Gratis)”. Hindari kata-kata yang sering di-flag spam seperti “Gratis!!!” atau terlalu banyak tanda baca. Di Odoo Anda bisa membuat varian subjek untuk A/B testing. 3. Buka dengan salam yang personal dan langsung ke inti Gunakan personalisasi sederhana seperti menyebut nama penerima dan langsung sampaikan inti pesan pada 1–2 kalimat pertama. Contoh: “Halo Bapak Andi, terima kasih telah memesan. Berikut invoice untuk pesanan Anda.” Pembukaan seperti ini dapat menunjukkan sopan santun sekaligus menghormati waktu dari penerima email. 4. Gunakan placeholder / variabel untuk personalisasi Manfaatkan variable/placeholder yang tersedia di Odoo agar setiap email terasa lebih personal tanpa harus mengetik manual satu persatu email— misalnya nama pelanggan, nomor invoice, tanggal jatuh tempo, atau link pembayaran. Pastikan bahwa Anda telah menguji template di data nyata supaya variabel muncul dengan benar (jangan sampai muncul {{ customer_name }} di email pelanggan). 5. Jaga struktur Susun email dengan blok yang mudah dipindai: Gunakan paragraf pendek dan spasi antar blok agar pembaca cepat menemukan apa yang perlu dilakukan. 6. Sesuakan tone Sesuaikan nada tulisan pada email dengan image brand dan audience. Untuk klien B2B gunakan bahasa yang profesional dan sopan; untuk email B2C atau newsletter gunakan nada yang lebih santai tetapi tetap profesional. Hindari jargon berlebih dan kalimat yang terlalu panjang. 7. Footer berisi informasi penting & kepatuhan Sisipkan footer yang berisi informasi kontak (telepon, email CS), alamat perusahaan, tautan kebijakan privasi, dan opsi unsubscribe bila email bersifat promosi. Footer ini bukan hanya etika, tapi juga membantu kepatuhan terhadap regulasi email marketing. Kesimpulan  Template email yang dirancang dengan tujuan, personalisasi, struktur jelas, dan CTA tajam akan membuat komunikasi bisnis Anda lebih efektif. Odoo dapat membantu Anda mempermudah pembuatan, penyimpanan, dan automasi template — yang tersisa adalah menyusun pesan yang relevan dan rutin menguji performanya. Ingin tim Anda memiliki template email profesional yang terintegrasi dengan workflow Odoo (invoice, CRM, campaign)? Hubungi customer service kami sekarang juga untuk demo dan bantuan pembuatan template + automasi pengiriman yang sesuai dengan alur bisnis Anda. Kami siap membantu setup cepat agar komunikasi bisnis Anda bekerja lebih cerdas.

Tips Praktis Optimasi Campaign Social Media via Odoo
Bisnis

7 Tips Praktis Optimasi Campaign Social Media via Odoo

Beriklan di media sosial hari ini penuh dengan persaingan. Banyak bisnis rajin posting tapi engagement tak juga naik, biaya iklan bocor ke mana-mana, dan ujungnya ROI sulit terbaca. Untungnya, aplikasi Social Marketing dan Marketing Automation Odoo dapat membantu menata proses dari perencanaan, produksi konten, penayangan, sampai pelaporan.  Kenapa Mulai Optimasi Campaign di Odoo? Odoo menyatukan konten, audiens, biaya, dan hasil di satu tempat. Artinya: tim marketing tidak lagi “melompat” antar platform untuk menjadwalkan posting, memantau komentar, menarik laporan, lalu menyalin angka ke spreadsheet. Semua aktivitas—dari link tracker ber-UTM, pipeline lead di CRM, hingga atribusi revenue—tersambung. Hasilnya, Anda dapat melihat kampanye mana yang mendorong penjualan, bukan sekadar impresi. Tips Praktis Optimasi Campaign Social Media via Odoo Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mengoptimasi campaign social media menggunakan Odoo: 1. Bangun Calendar Konten Gunakan kalender di Odoo Social untuk merencanakan tema mingguan, format (video, carousel, thread), dan kanal (Instagram, Facebook, LinkedIn, X). Tempatkan semua deskripsi, asset, dan caption di satu workspace agar tim kreatif, copywriter, dan approver selaras. Ini menghemat waktu dan memastikan pesan kampanye tidak tumpang tindih. 2. Segmentasi Audiens dan Personalisasi Pesan Manfaatkan data CRM Odoo (industri, ukuran bisnis, lokasi, histori transaksi) untuk membentuk segmen prioritas. Kemudian selaraskan angle konten—misal tips efisiensi untuk segmen B2B menengah dan storytelling produk untuk segmen retail. Dengan personalisasi visual dan CTA, optimasi campaign akan lebih relevan dan hemat biaya. 3. UTM & Link Tracker: “Kunci” Atribusi Sejak Klik Pertama Setiap tautan yang Anda bagikan di media sosial sebaiknya memiliki UTM yang konsisten (source, medium, campaign). Odoo menyediakan link tracker untuk membangun, memendekkan, dan menandai tautan sehingga seluruh klik dan lead otomatis tercatat dan perhitungan ROI per kampanye lebih akurat. 4. A/B Testing Kreatif & Jam Posting Lakukan A/B test dengan variasikan judul, CTA, gaya visual, dan jam tayang. Ukur metrik inti—CTR, engagement rate, hingga leads terkualifikasi. Setelah 5–7 hari, pertahankan kombinasi yang unggul dan hentikan sisanya. Inilah inti optimasi campaign: mempercepat pembelajaran, memangkas yang tidak efektif. 5. Automasi Nurturing Di Odoo, Anda bisa menyusun workflow otomatis dimana ketika form masuk, sistem mengirim email perkenalan, menambahkan prospek ke daftar WhatsApp/Email sequence, dan memberi tugas follow-up ke sales. Gunakan scoring untuk memprioritaskan lead yang aktif berinteraksi. Automasi sederhana ini menjaga momentum—prospek hangat tidak “dingin” menunggu ditelepon. 6. Social Listening & Respons Cepat Optimasi tidak hanya soal tayang, tetapi juga respons. Gunakan feed pemantauan untuk komentar, mention, dan DM. Siapkan library jawaban cepat (FAQ, harga, waktu pengiriman) agar admin bisa merespons dalam hitungan menit. Jika ada keluhan, buatkan tiket Helpdesk dari komentar tersebut langsung di Odoo sehingga progress penanganan tercatat sampai tuntas. 7. Sinkronkan Budget & Biaya Iklan Banyak tim marketing lupa satu hal penting yaitu mengikat angka biaya iklan dengan kampanye dan hasilnya. Masukkan alokasi anggaran per campaign di Odoo dengan mencatat aktual spend ke proyek/analytic account yang sama. Dengan begitu, laporan ROAS (Return on Ad Spend) dan CPA (Cost per Acquisition) bisa dilacak rapi. Bila biaya melampaui ambang, set alert agar tim segera melakukan penyesuaian. Kesimpulan Dengan Odoo, optimasi campaign bukan sekadar wacana. Mulai dari kalender konten, UTM & link tracker, automasi nurturing, sampai dashboard ROI—semuanya terhubung dalam satu ekosistem. Hasilnya, keputusan lebih cepat, biaya lebih terkontrol, dan kontribusi marketing terhadap penjualan terlihat nyata. Ingin tim sosial media Anda melaju lebih rapi dan terukur? Gunakan Odoo sekarang juga dengan hubungi customer service kami untuk demo singkat, audit strategi awal, dan paket implementasi yang sesuai kebutuhan bisnis Anda.

Trik Menggunakan Odoo Barcode untuk Cek Stok Cepat
Software

7 Trik Menggunakan Odoo Barcode untuk Cek Stok Cepat

Kalau gudang Anda masih mengandalkan catatan manual atau spreadsheet saat cek stok, ada baiknya mulai beralih ke sistem scanning yang cepat dan minim salah. Odoo Barcode bukan sekadar fitur tambahan — ia mengubah cara kerja gudang: dari penerimaan barang, penempatan, picking, sampai penghitungan fisik (cycle count) bisa dilakukan langsung lewat scanner atau aplikasi mobile, tanpa harus bolak-balik ke komputer. Dengan setup yang tepat, cek stok yang biasanya makan waktu berjam-jam bisa dipersingkat menjadi menit.  Trik Menggunakan Odoo Barcode untuk Cek Stok Cepat  Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda lakukan agar dapat mengecek stok barang dengan cepat menggunakan Odoo barcode: 1. Aktifkan dan siapkan modul barcode di Odoo terlebih dahulu Sebelum mulai scanning, pastikan fitur barcode diaktifkan pada Inventory → Configuration → Settings. Setelah aktif, Anda bisa memasangkan barcode ke produk, lokasi, paket, lot/serial, dan bahkan ke operasi khusus. Pengaturan awal ini kecil tapi krusial — tanpa aktivasi, scanner tidak akan memicu workflow Odoo.  2. Pilih perangkat scanner yang cocok Tidak semua scanner sama. Untuk operasi gudang yang intens, vendor seperti Honeywell atau Zebra menawarkan model USB, Bluetooth, atau mobile computer yang tahan banting dan punya baterai kuat. Untuk tim yang sering bergerak di antara rak, mobile computer (scanner handheld) biasanya paling praktis; untuk kasir/packing station, USB atau Bluetooth sudah memadai.  3. Terapkan barcode di produk, lokasi, dan paket  Kecepatan cek stok datang dari konsistensi: setiap produk harus punya barcode (atau gunakan GS1 untuk standar packaging), setiap lokasi gudang diberi kode, dan paket/box juga dilabeli. Dengan begitu satu scan langsung menampilkan produk + lokasi + kuantitas di Odoo—tidak ada lagi input manual yang rawan salah. Odoo bahkan mendukung pembacaan GS1 untuk informasi paket yang kompleks.  4. Gunakan Odoo barcode untuk receipts, picking, dan deliveries Salah satu trik yang sering dipakai tim gudang efisien: proses semua transfer via Barcode app, bukan lewat layar desktop. Saat barang datang, staf cukup scan barcode di kemasan untuk mengisi receipt, memindahkan barang ke lokasi, dan memproses QC. Saat pengiriman, picker tinggal scan paket sesuai picking list—Odoo langsung mengurangi stok. Proses real-time ini menghilangkan bottleneck validasi manual dan mempercepat alur keluar-masuk barang.  5. Manfaatkan nomenklatur barcode untuk kode internal  Kalau Anda menggunakan barcode internal (bukan GS1), manfaatkan fitur Barcode Nomenclature di Odoo untuk menentukan pola barcode—misalnya awalan untuk lokasi (L-001), awalan untuk produk (P-), atau awalan untuk pallet. Dengan nomenklatur, sistem tahu arti scan dan otomatis memicu aksi yang benar (e.g., pindah lokasi vs. pilih produk). Ini mengurangi kebingungan saat satu scanner memindai berbagai tipe kode.  6. Lakukan cycle counts pakai scanner  Daripada stocktake besar setahun sekali, lakukan cycle counts berkala per zona. Dengan Odoo Barcode, staf tinggal record hitungan lewat scanner; hasilnya otomatis masuk ke adjustment dan bisa direkonsiliasi. Trik kecil: mulai dari fast movers (A items) tiap minggu, baru slow movers tiap bulan—ini menurunkan gangguan operasional dan menjaga data stok tetap akurat.  7. Integrasi serial/lot tracking & smart batches untuk barang sensitif Kalau Anda jual produk dengan masa berlaku (food, pharma) atau butuh tracing serial, aktifkan lot/serial number tracking dan gunakan smart batch picking di Odoo. Ketika scan label lot/serial, Odoo menunjukkan info batch, tanggal kadaluarsa, dan mengarahkan picker ke FIFO/FEFO sesuai aturan Anda—sangat penting untuk mengurangi risiko pengiriman barang kadaluarsa atau salah batch.  Kesimpulan  Odoo Barcode memberi Anda alat untuk menjadikan cek stok dan operasi gudang jauh lebih cepat dan andal: aktifkan modul, standarkan barcode produk & lokasi, pilih hardware yang sesuai, dan gunakan fitur scanning untuk receipts, picking, serta cycle counts. Dengan sedikit investasi di label dan pola barcode, gudang Anda bisa memangkas waktu stok opname dan mengurangi kesalahan manusia secara signifikan.  Mau tim gudang Anda mulai pake Odoo Barcode minggu ini? Hubungi customer service kami sekarang juga untuk demo, rekomendasi hardware yang cocok, dan paket implementasi (dari konfigurasi nomenklatur barcode sampai training operator). Kami akan membantu agar cek stok Anda cepat, rapi, dan bebas drama.

Scroll to Top